saya adalah seorang pria yang simple,ga ribet,suka berteman,suka nongkrong dan pengen sekali bisa bermain skateboarding.hhehee..
saya orangnya jujur, adil dan bijaksana..(masih jaman y kaya gini?hhehe^^
Bukan kebetulan dua orang teratas adalah staf (peramban) Opera.
Elemen baru di HTML 5
Demi mewujudkan struktur halaman web yang lebih baik semantik dan aksesibilitasnya, dikenalkanlah beberapa elemen baru, diantaranya:
section serupa seperti h1-h6.
article bisa berupa entri blog atau tulisan konten.
aside menyajikan konten pelengkap.
header bisa menyajikan judul, deskripsi, bahkan nav untuk navigasi.
footer berisi catatan kaki seperti informasi hak cipta, penulis, kontak, dan sebagainya.
dialog yang dikombinasikan dengan dt dan dd (seperti pada halamanFAQ) dapat digunakan untuk menyajikan percakapan.
yang fenomenal adalah penggunaan elemen figure, video, audio,source, embed, canvas, dan elemen terkait berkas multimedia lainnya.
Atribut baru di HTML 5
Dikenalkan pula beberapa atribut baru, seperti:
atribut media, ping pada elemen pranala,
autofocus, placeholder, required, autocomplete, dan sebagainya, terkait elemen input dan form,
reversed pada elemen ol untuk urutan besar ke kecil.
Apa saja isi HTML 5
Canvas
Dulu, untuk bisa memberikan interaksi menggambar di halaman web kita harus memakai applet Java atau Flash. HTML 5 akan memberikan satu opsi tambahan: canvas. Seperti namanya, canvas adalah media yang bisa dicorat-coret langsung. Tidak lagi perlu memuat plugin khusus. Cukup tambahkan
Video dan Audio
Akan ada tag
Perubahan makna elemen
Ada beberapa elemen yang berubah makna, diantaranya:
Elemen b dilegalkan sebagai tipografi penegas, seperti pada kata kunci yang ingin ditonjolkan, tidak ‘deprecated’ (bukan fitur yang dianggap usang). Tidak lebih dari itu. Jadi tetap tidak bermakna semantik tertentu. Hal yang sama berlaku pula untuk elemen i.
Elemen strong menegaskan level kepentingan, bukan sekadar penekanan emphasis lagi.
Elemen hr dapat digunakan untuk memisahkan level paragraf sesuai pokok pikirannya.
dan lain-lain.
Elemen dan atribut yang tidak digunakan
Berikut ini beberapa elemen dan atribut yang tidak lagi muncul pada HTML 5:
center,
font,
strike, u, big,
frame, frameset, noframes,
acronym,
longdesc,
scope pada td,
dan sebagainya.
Kesiapan peramban
Peramban bermesin Presto (Opera) versi terbaru nampak lebih banyak mendukung elemen baru HTML 5. Sementara peramban berbasis Gecko (Firefox dan turunannya), WebKit (Safari, Chrome, Midori), dan Trident (Internet Explorer) versi terbaru baru mendukung sebagian fitur HTML 5.
April 7, 2010 at 6:49 PM
Semoga banyak vendor cepat merealisasikan teknologi HTML5.
Sumbernya ini kan: Mencoba HTML5? :)